Memberi teladan lebih baik daripada memberi perintah

Sudah beberapa kali saya ikut sekolah parenting. .dan semua mengajarkan hal yang sama yaitu berilah contoh, bukan lewat kata-kata tapi dengan perbuatan..karena anak lebih mudah belajar lewat contoh orang tua daripada perintah tanpa disertai perbuatan.


Sekolah parenting ? Kenapa harus sekolah ? Ya, jadi orang tua itu sulitnya minta ampun. Jika Dokter dan insinyur harus sekolah baru bisa , maka orang tua juga sebenarnya perlu ada sekolah supaya bisa mendidik dengan benar. Jika tidak, yah paling tidak orang tua akan mencontoh cara didik dari orang tua nya mereka..Iya kalau cara didik mereka benar..kalau tidak ? Dengan sekolah parenting setidak nya orang tua/calon orang tua tahu teori yang benar cara mendidik anak yang benar. Soal prakteknya balik lagi ke pribadi masing-masing..

Balik ke topic...teori memberi teladan lebih baik dan lebih manjur dibanding memberi perintah ternyata benar dan sudah saya buktikan.
Hal yang berhasil buat saya adalah mengajarkan anak bilang "terima kasih" jika diberi atau dibantu sesuatu. Tidak mudah..selalu harus saya ingatkan.."ayo bilang terima kasih, kan sudah dikasih permen"..tetapi setiap kali harus selalu di suruh.
Tapi begitu saya terapkan "memberi teladan" yang dimana saya biasakan diri saya untuk mengucapkan terima kasih jika dia bantu atau saat suami membantu meskipun hal kecil...si anak tanpa sadar sudah terbawa kebiasaan mengucapkan terima kasih tanpa harus di suruh.

Dalam hal membereskan mainan..jika kita bilang "bereskan mainan mu setelah main" begitupun yang harus kita lakukan dengan barang-barang kita, bereskan sendiri dan itu jadi contoh buat anak.
Kalau kita menyuruh anak untuk tidak teriak-teriak..padahal saat itu kita pun sedang membentak-bentak dengan suara kencang.
Sama halnya dengan kesabaran, kejujuran, kesopanan..semua itu kita sebagai orang tua ternyata adalah tontonan yang mengasyikan buat si anak. Sama seperti jika mereka nonton Ben10 dan lantas mencontoh aksinya..apalagi kita orang tuanya dimana kelakuan kita lebih sering di tonton mereka.

Jadi intinya kita harus konsisten untuk memberi teladan kepada anak. Stop memberi perintah jika perintah itupun kita langgar. Semua butuh proses yang pada akhirnya orang tua adalah cermin buat anak.
Anak tidak sopan ? Jangan marah, lihat diri sendiri..semua belum terlambat asal kita mau mulai dari sekarang dan TEKAD yang kuat agar kita bisa menciptakan anak yang mempunyai moral yang baik.

Saat postingan ini saya ketik, saya pun sedang dalam proses untuk memberi teladan kepada anak saya..Semoga kita bisa berhasil ! Ciaayoo !!